Selasa, 15 Oktober 2013

LBT#26 KUE SATU







Alhamdulillah LBT#26 ini saya masih bisa ikut berpartisipasi, tema bulan ini adalah Kue Satu. Maaf yaa teman-teman dan ibu-ibu admin saya gak bisa ikut parade kue satu tanggal 11 Oktober kemaren, padahal kue satu ini saya buat jauh-jauh hari agar bisa disetor tepat waktu dan bisa meramaikan wall di facebook hehee.... Rencana tinggal rencana pas waktunya di setor nih foto-foto kue satu masih tersimpan rapih di memori kamera dan saya juga belum bisa duduk manis buat edit foto dan entry di blog dikarenakan masih ada kesibukan di rumah huaaa..... sedihnyaa. Sudah ahh curhatnya, mari kita kembali ke kue satu aja yuk.

Kue satu adalah kue kering tradisional yang terbuat dari tepung kacang hijau, gula dan sedikit air. Kue satu ini mempunyai banyak nama dan setiap daerah mempunyai sebutan yang beda-beda. ada yang menyebut dengan kue satu, kue satru atau putu kacang. Untuk tepung kacang hijaunya bisa dibuat dari kacang hijau yang utuh/masih ada kulitnya atau kacang hijau kupas tanpa kulit, caranya yaitu kacang hijau disangrai, dihaluskan lalu diayak. Setelah dicampur dengan bahan lainnya dan dicetak, kue satu ini bisa dipanggang atau kalau orang jaman dahulu membuat kue satu ini dengan cara dijemur. Dan untuk LBT tetep harus menggunakan teknik yang dipanggang dong, namanya juga Lets Baking Together.



Melihat bahan-bahan yang digunakan sangat simple dan sepertinya sangat mudah membuatnya, tapi pada prakteknya menurut saya kue satu ini benar-benar melatih kesabaran. Sabar yang pertama adalah dalam membuat tepung kacang hijaunya yaitu menghaluskan kacang hijau dan mengayaknya terus-menerus sampai semua kacang hijau habis menjadi tepung yang halus. Sabar yang kedua yaitu mengayak campuran tepung, gula dan air sampai menghasilkan adonan kue satu yang halus dan tidak bergerindil. Nah untuk sabar yang ketiga ini benar-benar membuat saya tidak sabaran yaitu menyetak kue satu, kue satu yang sudah di tekan-tekan dan dipadatkan di cetakan sewaktu dibalik selalu hancur huaaaa.....bener-bener putus asa deh, sampai saya tinggal tiduran dulu, siapa tau setelah hati dan pikiran tenang tuh tepung bisa dicetak hahaa. Akhirnya dapat info dari Teh Rosdaniar untuk menambahkan dua sendok makan air lagi ke dalam adonan, dan jangan lupa diayak lagi sampai semua tepung jadi halus. Alhamdulillah langsung bisa dicetak walaupun setelah dipanggang tetep saja teksturnya enggak mulus dan mudah rapuh. Oh yaa dalam adonannya saya tambahkan cinamon/kayu manis bubuk, jadi perpaduan wangi kacang hijau ditambah cinamon sewaktu dipanggang enak banget bikin enggak sabaran pengen icip.



Berikut resep dan cara membuat tepung kacang hijau dari kacang hijau kupas dan kue satu :

TEPUNG KACANG HIJAU

Bahan-bahan :
250 gram kacang hijau kupas, jadinya 200 gram tepung kacang hijau.

Cara membuat :
     Kacang  hijau disangrai               Aduk sampai kecoklatan dan wangi         Haluskan dengan blender.
           
 
     Yang sudah dihaluskan                 Ayak, sisanya dihaluskan dan            Tepung kacang hijau siap
                                                             diayak lagi sampai habis                             digunakan

KUE SATU

Bahan-bahan :
200 gram tepung kacang hijau
80 gram gula halus/sesuai selera
4 sdm air (karen susah dicetak saya tambahkan 2sdm air lagi)
1/2 sdt cinamon bubuk

Cara Membuat:
  1. Campur tepung kacang hijau dan gula halus, tambahkan air aduk rata jangan sampai ada adonan tepung yang  ngegumpal lalu ayak sampai adonan halus dan tidak bergerindil.
  2. Siapkan cetakan kue satu (saya pakai cetakan coklat). Masukkan adonan kue kedalam cetakan sambil ditekan-tekan sampai padat.
  3. Balik cetakan sampai kue nya terlepas, susun dalam loyang.
  4. Panggang dalam oven sampai kecoklatan kira-kira 20 menit.
  5. Angkat. Dinginkan siap disimpan di toples.




Setelah melalui proses yang panjang dan super sabar, akhirnya jadi juga kue satu ala kadarnya ini. Buat saya ini memakan waktu yang lama sampai berhari-hari, saya buat tepungnya 3 hari sebelum saya membuat kue satunya, setelah kue satunya matang saya simpan dalam toples dan baru keesokan harinya saya foto karena setelah kue satunya matang saya udah enggak ada selera buat foto-foto keburu bete karena tepungnya ga bisa dicetak (ngambek ceritanya nih....).  Sampai terharu bisa membuat kue satu ini, yang tadinya saya kurang begitu suka kue satu kok yaaa jadi doyan banget enak apalagi ada aroma cinamonnya. Alhamdulillah kue satunya tidak keras sewaktu digigit karena saya tambahkan 2 sendok makan air dari resep yang seharusnya, cuma penampakan kue satu saya kurang mulus dan bagian bawahnya beremah dan gampang sekali rapuh sewaktu dipegang. Benar-benar nih kue satu melatih kesabaran saya, simple bahannya ternyata tak sesimple membuatnya hehee......thanks LBT for the challenge.



2 komentar:

eni ummu hudzaifah mengatakan...

Assalamu'alaykum
Salam kenal mba,
Masya Allah... Saya suka banget kue satu, tapi yg versi tepung beras, soalnya saya gak suka kacang ijo, cium baunya aja udah mual, hehe...

Klo diganti tepung beras, mungkin bikinnya sama aja ya...
Inget ibu saya dlu pernah hampir mau bkin, beras ketan beliau blender, trus dijemur, dan disangrai, katanya sih cuma disiram2 air aja. Saya gak percaya... Hehe... Saya mau makannya aja gak mau bkin saat itu. Tapi sekarang, saya mau kok bikinnya. Meskipun ribet. Makasih resepnya mbak... Manfaat sekali

Isna Sutanto mengatakan...

Waalaikumsalam wrwb.

salam kenal juga mba eni, ini enak loh mba... bau kacang ijo nya kalau kata saya nggak begitu nyengat, apa karena pakai kacang hijau kupas yaa.

Saya belum pernah mba buat kacang hijau dari tepung ketan atau tepung beras, makannya aja kayaknya belum pernah :). makasih yaa mba sudah mampir di blog ini.